Komisi II DPR hari ini akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap 14 calon anggota KPU. Fit and proper test akan dibagi menjadi tiga gelombang.
Ketua Komisi I Zainudin Amali menyatakan bahwa hari pertama semua calon anggota KPU, berjumlah 14 orang. Seperti komisioner KPI atau Dubes di Komisi I, akan dilakukan secara bersama-sama.
Gelombang pertama akan diikuti oleh empat calon dimulai pada pukul 10.00-13.00 WIB. Setelah istirahat, gelombang kedua akan dimulai pada pukul 14.00 WIB dengan empat calon hingga pukul 17.00 WIB. Lalu gelombang ketiga dengan lima calon dimulai pukul 19.00-22.00 WIB.
Ia juga menjelaskan, setiap calon akan diberikan waktu 15 menit untuk pemaparan misi-visinya. Kemudian dilanjut dengan sesi tanya jawab klarifikasi. Pertanyaannya tidak sama, maka akan beda-beda dari masing-masing anggota. Fit and proper test secara bersama-sama tidak akan mengurangi efektivitas pengujian. Justru dengan bersama-sama, Komisi II akan melihat bagaimana respon masing-masing calon.
"Bersamaan tidak apa-apa. Dari situ akan kita lihat bagaimana responnya. Saat pertanyaan sama, responnya seperti apa," kata Amali.
Dari 14 calon komisioner, 5 di antaranya adalah petahana anggota KPU. Mereka adalah Arief Budiman, Ferry Kurnia R, Ida Budhiati, Hasyim Asyari, dan Sigit Pamungkas. Kelimanya akan dibagi dalam tiga gelombang. Amali mengaku tidak ada yang diistimewakan meski mereka adalah calon petahana.
"Saya memperlakukan yang lolos ini sama, 14 nama ini. Tidak ada perbedaan. Kalau 5 sudah tahu dan kenal, tapi diperlakukan seperti apa, sama saja. Tidak ada perlakuan khusus. Karena di penjadwalan, 5 ini dipisah dengan 3 gelombang, bercampur dengan calon dari daerah atau yang baru. Jadi tidak ada perlakukan khusus," sambung Amali.
Mengenai penilaiannya, Komisi II masih belum memutuskan. Namun Amali menyebut dia lebih mengutamakan musyawarah untuk mufakat.
"Kalau itu tidak tercapai berarti dua cara, pengambilan suara langsung dengan voting atau pembobotan dengan metode skoring," sebutnya.
Setelah komisioner KPU, Komisi II akan melakukan fit and proper test terhadap 10 calon anggota Bawaslu esok hari. Uji kelayakan dan kepatutan komisioner Bawaslu akan dibagi menjadi dua gelombang.Masing-masing lima lalu disambung rapat internal untuk mengambil keputusan. Supaya tanggal 5 April langsung bisa lapor ke bamus dan diharapkan bamus jadwalkan tanggal 6 April untuk paripurna.