Harga Emas Antam Enggan Bergerak Saat Emas Dunia Naik Tipis



( 2017-02-02 04:12:13 )

Harga jual dan beli kembali (buyback) emas di PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari ini stagnan alias tidak bergerak setelah kemarin sempat naik cukup tinggi. Stabilnya harga emas Antam ini di tengah naik tipisnya harga emas dunia.

Seperti dikutip dari laman Logammulia.com, pada hari Kamis (02.02.2017) harga jual emas Antam masih berada di level Rp597.000/gram atau tidak bergerak dari posisi kemarin. Begitu juga dengan harga buyback emas Antam yang tidak begerak di level Rp517.000/gram.

Harga emas Antam untuk ukuran 2 gram dibanderol Rp1.154.000 dengan harga per gram Rp577.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.713.000 dengan harga per gram Rp571.000. Sedangkan harga emas 4 gram senilai Rp2.272.000 dengan harga per gram Rp568.000.

Emas untuk ukuran 5 gram sebesar Rp2.840.000 dengan harga per gram Rp568.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.605.000 dengan harga per gram Rp560.500. Harga emas 25 gram Rp13.875.000 dengan harga per gram Rp555.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp27.600.000, dengan harga per gram Rp552.000.

Selanjutnya, harga emas 100 gram sebesar Rp55.025.000, dengan harga per gram Rp550.250. Untuk harga emas untuk ukuran 250 gram mencapai Rp137.175.000, dengan harga per gram Rp548.700, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp273.975.000 dengan harga per gram Rp547.950.

Harga emas Antam di Pulogadung juga tidak berubah alias masih anteng di level Rp587.000/gram dengan buyback masih di posisi Rp517.000/gram. Sementara, harga emas di Jakarta II juga tercatat di level Rp597.000 per gram dan buyback Rp517.000 per gram.

Seperti dikutip dari Reuters pada hari ini, harga emas naik tipis terpengaruh pelemahan USD setelah Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga AS tetap stabil.

Harga emas di pasar spot naik 0,3% menjadi USD1.212,85 per ons pada pukul 00.45 GMT. Sementara, harga emas AS juga tercatat naik tipis 0,6% menjadi USD1.215,10 per ons.

The Fed kemarin memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah dalam pertemuan pertama sejak Presiden Donald Trump menjabat, tapi menggambarkan relatif optimis bahwa ekonomi AS akan baik tahun ini.