Rupiah Kembali Hantam Dolar AS



( 2017-01-24 04:25:49 )

Analis Senior Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengungkapkan, harapan akan tren penguatan terhadap nilai tukar rupiah masih akan terus berlanjut.

Reza mengatakan, pasalnya pelaku pasar masih menjauhi USD seiring belum adanya kejelasan akan masa depan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Tetap cermati berbagai sentimen yang akan mempengaruhi perubahan pada laju rupiah," ujarnya di Jakarta, Selasa (24/1/2017).

Reza memprediksi, rupiah akan bergerak dengan kisaran di level support Rp13.400/USD dan resisten Rp13.315/USD.

Sementara itu, ia menyampaikan, melonjaknya mata uang JPY seiring pelemahan USD karena respons pelaku pasar terhadap pidato pelantikan Presiden AS, Donald Trump, yang belum juga memberikan sinyal kejelasan akan kebijakan fiskal ternyata memberikan imbas positif pada laju mata uang lainnya.

"Termasuk rupiah yang bergerak menguat, bangkit dari pelemahan sebelumnya. Harapan kami pun menjadi kenyataan dimana pergerakan USD cenderung melemah pasca pidato pelantikan Presiden Trump," pungkasnya.

Sementara itu, Yahoofinance mencatat, Rupiah kini menguat 35 poin atau 0,26% ke level Rp13.320 per USD. Dalam kurs Yahoofinance, pergerakan harian Rupiah berada di Rp13.313 per USD hingga Rp13.355 per USD.