Bank Indonesia sudah merilis uang rupiah baru emisi 2016 dengan gambar pahlawan. Uang baru ini serentak diedarkan di seluruh kantor perwakilan wilayah Bank Indonesia.

Berbeda dari uang rupiah lama yang saat ini beredar, rupiah emisi 2016 mempunyai warna-warna yang lebih cerah dan desain yang baru. Tak hanya itu, sistem pengamanannya juga diklaim Bank Indonesia semakin ditingkatkan.

Lalu berapa biaya pencetakan uang‎ baru tersebut?

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia Suhaedi mengutarakan ada poin utama yang mempengaruhi biaya pencetakan.

"Biaya pencetakan uang sangat dipengaruhi oleh kompleksitas sistem pengamanan yang diaplikasikan di dalam uang‎ tersebut," ujar Suhaedi, Selasa (20/12/2016).

Uang rupiah emisi 2016‎ mempunyai sistem pengamanan 9-12 jenis. Dengan hal tersebut, rupiah menjadi salah satu mata uang yang mempunyai tingkat keamanan tertinggi di dunia.

"Namun jika untuk biayanya berapa‎ itu bersifat rahasia, tidak dipublikasikan," tukas dia.

Namun begitu, Suhaedi mengaku kalau pencetakan uang rupiah kertas dengan logam jauh berbeda. Pencetakan uang kertas diklaim memakan biaya lebih mahal dibanding uang logam.

"Karena produksi uang kertas itu kertasnya khusus, dan mempunyai aspek keamanan yang kompleks, itu yang membuatnya lebih mahal," papar dia.