Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengambil keputusan untuk menarik negaranya dari kesepakatan perdagangan bebas bernama Trans Pacific Partnership (TPP). Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, memberikan tanggapan terkait hal tersebut.

Abe, yang turut hadir dalam acara perkumpulan pemimpin negara anggota TPP di Lima, Peru, pada Sabtu pekan lalu, mengatakan tanpa AS TPP tidak akan berarti banyak.

"TPP tidak akan berarti tanpa AS," ujar Abe seperti dilansir dari Reuters, Selasa (22/11/2016).

Pada video rencana 100 harinya, Trump menyampaikan akan menarik AS dari TPP di hari pertama dia menjalankan tugasnya di Gedung Putih pada 20 Januari 2017. Menurut Trump, perjanjian TPP hanya menghancurkan lapangan kerja di AS.

Kerangka kerja sama perdagangan bebas TPP merupakan inisiatif Barack Obama. Pada KTT APEC 2011 di Honolulu, Hawaii, Obama secara masif mempromosikan TPP.

Tak sedikit negara anggota ASEAN yang sudah menyatakan kesediaan bergabung dalam kerangka baru perdagangan bebas itu adalah Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura dan Vietnam. Indonesia lewat Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah menyatakan minatnya untuk bergabung dalam TPP tersebut, namun masih tahap mempelajarinya.

"Kita kan masih dalam tahap mempelajari, kita belum memutuskan untuk bergabung, kita masih dalam tahap mempelajari. Kita lihat pemerintah sekarang ini di sana yang baru itu melakukan apa, diteruskan atau nggak," kata Menko Perekonomian, Darmin Nasution.