IHSG Dibuka Melemah Saat Bursa Asia Bergerak Variatif



( 2016-11-18 05:22:40 )

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini dibuka terpuruk ke zona merah mengiringi pergerakan variatif bursa saham Asia. IHSG pada sesi pagi akhir pekan ini dibuka melemah 2,61 poin atau 0,05% ke level 5.190,40.

Sementara, IHSG pada perdagangan kemarin bergerak cenderung berfluktuasi cenderung melemah. Namun mampu ditutup melonjak signifikan pda akhir sesi perdagangan lewat kenaikan 7,55 poin sebesar 0,15% di level 5.193,015 dengan volume perdagangan yang relatif tinggi.

Berdasarkan rilis lamam Reuters, Jumat (18/11/2016) pasar saham pada awal perdagangan akhir pekan ini dibuka variatif, dengan beberapa masih mampu mencetak hasil positif. Indeks Nikkei Jepang dibuka menghijau lewat kenaikan sebesar 0,71% atau setara dengan 126,40 poin ke level 17.989,03.

Lonjakan saham di Jepang terdorong pelemahan yen yang di perdagangkan pada level 110.10. Kenaikan terjadi pada perusahaan eksportir yang utama yakni Toyota dengan tambahan 1,87%, Nissan bertambah 1,86%, Mazda melesat 3,42% dan Honda meningkat 1,96%. Produsen elektronik seperti Canon, Nikon dan Mitsubishi Electric juga dibuka lebih tinggi.

Di Australia, indeks ASX 200 melompat 0,25% dalam perdagangan pagi ini ketika sektor keuangan naik 0,28%, sedangkan energi turun 0,40%. Di sisi lain indeks Shanghai memerah dengan penurunan 0,02% atau 0,71 poin ke level 3.207,75, untuk mengiringi kejatuhan indeks Kospi ke level 1.972,19 atau berkurang 8,36 poin setara 0,42%.

Pasar saham Hong Kong pagi ini justru menguat saat indeks Hang Seng berada di level 22.297,23 dengan kenaikan 34,35 poin atau 0,15%. Adapun Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp692 miliar dengan 1,79 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp22,71 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp201,5 miliar dan aksi beli Rp178,8 miliar. Tercatat 82 saham menguat, 97 saham melemah dan 88 saham stagnan.

Beberapa saham dalam negeri yang menguat di antaranya PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) naik Rp125 menjadi Rp15.550, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) bertambah Rp50 menjadi Rp5,275 dan PT Hexindo Adiperkasa Tbk. (HEXA) meningkat Rp50 jadi Rp3.350.

Saham-saham yang melemah di antaranya PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) berkurang Rp500 menjadi Rp62.475, PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) turun jadi Rp110 menjadi Rp4.730 dan PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) menyusut Rp75 menjadi Rp6.825.