Harga Emas Naik Selepas Pernyataan The Fed Untuk Tetap Mempertahankan Suku Bunga



( 2016-11-03 06:16:12 )

Pada penutupan perdagangan hari Kamis dinihari (03/11) tercatat harga emas meningkat, dan sempat mencapai pada level tertingginya di $ 1.309,10 per ons yang untuk pertama kalinya sejak tanggal 4 Oktober setelah The Federal Reserve menyatakan bahwa tidak ada perubahan pada tingkat suku bunga.

Setelah dua hari pertemuan November, The Fed memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah, seperti yang sudah diperkirakan secara luas. Pada bulan September, The Fed memperingatkan peningkatan suku bunga pada bulan Desember.

Keresahan investor pada ketidakpastian pemilu Presiden AS terjadi setelah perpanjangan penyelidikan FBI ke email kandidat Parta Demokrat Hillary Clinton menekan pasar saham Eropa mendekati posisi terendah empat bulan dan membuat dolar AS ke level terendah sejak awal Oktober. Hal ini mendorong harga emas kembali di atas $ 1.305 per ons.

Pedagang mulai untuk mempertimbangkan kembali taruhan mereka dari kemenangan kandidat Partai Demokrat Hillary Clinton di tengah tanda-tanda kandidat Parta Republik Donald Trump bisa menutup kesenjangan setelah pengumuman FBI untuk penyelidikan email baru pada hari Jumat. Jajak pendapat Reuters / Ipsos pada hari Senin memperlihatkan Clinton unggul lima persen poin atas Trump, tapi jajak pendapat lain menunjukkan kepemimpinan Clinton tergelincir lebih tajam. Real Clear Politics, yang rata-rata memberikan hasil baik dalam jajak pendapat, menunjukkan hal itu telah turun dari 4,6 poin pada hari Jumat untuk 2,5 poin pada hari Senin.

Kepemilikan emas terbesar di dunia yang didukung exchange-traded fund, SPDR Gold Shares New York, melaporkan arus masuk pertama dalam lebih dari seminggu pada hari Selasa, dari 2,7 ton. Bulan lalu dana melaporkan arus keluar bersih lebih dari 5 ton. Saham Penambang emas naik lebih dari 2 persen, pada kecepatan untuk hari keempat berturut-turut mereka yang membukukan keuntungan untuk pertama kalinya sejak Juli.

Harga emas spot LLG naik 0,7 persen pada $ 1,297.41 per ons. Sedangkan harga emas berjangka AS pengiriman Desember ditutup naik 1,6 persen pada $ 1,308.20 per ons. Di antara logam mulia lainnya, perak naik 1 persen menjadi $ 18,51 per ons. Di awal sesi, logam mencapai tinggi $ 18,55, tertinggi sejak 4 Oktober. Platinum turun 0,3 persen menjadi $ 987,96 per ons. Paladium turun 0,1 persen menjadi $ 631.

Sebuah analis memprediksikan harga emas pada perdagangan berikutnya memiliki potensi naik selepas The Fed AS mempertahankan suku bunganya tidak berubah dan ketidakpastian seputar pemilu Presiden AS yang meningkatkan minat safe haven bagi emas. Harga diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,299 - $ 1,301, sedangkan jika harga turun akan bergerak dalam kisaran Support $ 1,295 - $ 1,293.