Harapan Bamsoet Agar Ruhut Mendapatkan Posisi Yang Lebih Baik Dari Ahok



( 2016-10-20 09:41:16 )

Bambang Soesatyo selaku Ketua Komisi III DPR RI menghormati keputusan Ruhut Sitompul untuk mundur dari parlemen untuk fokus menjadi anggota tim pemenangan bakal calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Bamsoet, sapaan akrab Bambang, mengaku memahami posisi politik Ruhut yang bersebrangan dengan partainya. "Kita berharap Bang Ruhut mengambil keputusan yang tepat dan mendapatkan posisi baru di samping Ahok," kata Bambang di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (20/10).

Namun Bamsoet enggan menjelaskan posisi baru yang dia maksud. Hanya saja, Bamsoet yakin Ruhut telah menimbang keputusannya untuk mundur sebagai anggota DPR. Dia mengakui, sikap politik yang diambil Ruhut cukup sulit. Ruhut yang bersikukuh mendukung Ahok sebagai calon gubernur DKI bersebrangan sementara Partai Demokrat memutuskan untuk mengusung Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni. "Politik itu kan tidak bisa mendua," kata Bamsoet. "Ya dalam politik itu kan enggak bisa abu-abu. Pak Ruhut sudah menentukan pilihannya".

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III Trimedya Panjaitan menilai keputusan Ruhut untuk mundur adalah hak pribadi. Di mata politisi PDIP ini, Ruhut adalah sosok kontroversial selama tujuh tahun bersama di komisi III. "Saya juga kan baca di koran bahwa dia akan mundur. Seperti apa ya kita lihat aja. Kalau ditanya ya kehilangan juga sih. Sosok kontroversi model dia. Vokal dan lucu," tandasnya.

Ruhut mengatakan rencananya mundur dari DPR dan melepas jabatannya di Demokrat setelah dipercaya menjadi jubir tim pemenangan Ahok-Djarot di Pilgub DKI 2017. Keputusan itu diakuinya merupakan inisiatif pribadi, bukan desakan dari partai.

Ruhut juga mengaku telah menimbang konsekuensi keputusannya untuk mundur dari Demokrat dan DPR, dengan melihat potensi karier politiknya ke depan. Namun, dia membantah telah mendapat iming-iming jabatan baru dengan mendukung Ahok-Djarot. "Ibarat sepakbola, aku semua klub menawarkan. Ruhut lawyer, bintang film, pengusaha. Banyak. Apapun masih bisa," ucapnya.