IHSG Dibuka Turun 6,61 Menunggu Hasil FOMC



( 2016-09-21 05:21:14 )

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHGS) pada pembukaan perdagangan Rabu (21/9/2016) masih melanjutkan penurunan kemarin akibat sentimen rapat The Fed. Indeks dibuka melemah 6,61 poin atau 0,12% ke level 5.295,88, dimana sebelumnya, pada penutupan kemarin, IHSG melemah sebesar 19,35 poin atau 0,36% ke 5.302,49.

Di bursa Indonesia, mayoritas indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor finansial yang melemah 0,42% dan sektor aneka industri yang turun 0,25%. Adapun sektor yang bergerak positif adalah sektor properti yang menguat 0,28%.

Tekanan terhadap indeks dipicu oleh investor yang menunggu hasil Federal Open Market Committee (FMOC) pada hari ini. Analis Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan investor asing pun masih terlihat terus melakukan aksi jual yang menyebabkan optimisme investor akan prospek IHSG memudar.

Senada dengan itu, pasar Asia diperdagangkan variatif pada awal Rabu ini, karena keputusan Bank of Japan di tengah hari meggantung para pedagang. Menurut rilis CNBC, Rabu (21/9), indeks Nikkei 225 Jepang dibuka rendah 0,43%. Sedangkan indeks Topix tergelincir 0,41%.

Di Australia, ASX 200 naik 0,16%, dengan sebagian besar sektor perdagangan yang lebih tinggi. Sektor energi maju 0,54%, sedangkan sektor bahan bertambah 0,43%.

Indeks Kospi Korea Selatan diperdagangkan flat di 2,026.13. Di Hong Kong, indeks Hang Seng diperdagangkan flat di 23,527.92. Pasar Cina bergerak sedikit di awal perdagangan, dengan Shanghai datar pada 3,020.85, sedangkan komposit Shenzhen naik 0,15%.