Harga Minyak Naik Terdorong Lemahnya Data Manufaktur AS



( 2016-09-02 15:36:15 )

Harga minyak mentah naik pada Jumat ini, setelah sehari sebelumnya merugi lebih dari 3%. Minyak mentah Brent naik 50 sen menjadi USD45,95 per barel pada 00:43 GMT, sementara minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate naik 47 sen menjadi USD43,63 per barel.

Melansir Reuters, Jumat (2/9/2016), kenaikan harga minyak tersebut akibat data manufaktur Amerika yang lemah, sehingga mempengaruhi indeks USD.

Namun, para investor skeptis bahwa kenaikan tersebut akan terus berlanjut. Pasalnya, para investor tidak yakin bahwa Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan produsen lainnya seperti Rusia akan setuju untuk memangkas produksi pada pertemuan di Aljazair akhir bulan ini, meskipun Arab Saudi juga berupaya untuk meningkatkan harga.

Para investor melihat pada data ketenagakerjaan AS, bilamana kuat akan memungkinkan kenaikan suku bunga Federal Reserve dalam waktu segera.

Analis CMC Markets Ric Spooner mengatakan kenaikan tingkat suku bunga dapat memperkuat dolar AS, yang bisa menekan harga minyak karena akan membuat komoditas dalam denominasi dolar lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya