Selain Taksi, Lasantu Bidik Bisnis Media Massa dan TV



( 2015-11-19 05:28:16 )

PT Lasantu Sentosa, perusahaan pendatang baru di bisnis angkutan umum yakni pertaksian di Jabodetabek, sekarang siap melebarkan usaha bisnisnya ke bidang lain. Dengan pimpinan dan pengelolaan Asri Santu selaku Direktur Utama, perusahaan pengelola Taksi Lasantu ini mulai memasang pondasi bisnis untuk bidang usaha yang diincar. Dari beberapa bidang usaha yang dibidik, yang menarik adalah rencana PT Lasantu masuk ke dunia usaha media massa online dan televisi. Hal itu dikemukakan Direktur Utama PT Lasantu Sentosa, Asri Santu, selaku pengelola Taksi Lasantu. "Kami bermaksud masuk ke bisnis televisi kabel dengan nama Lasantu TV. Padahal kita lihat ada kesempatan besar di media massa online," ujar Asri.


Pasalnya, ujar Asri, faktor utama yang dominan akan dilaksanakan adalah dengan mencoba ke bisnis media massa online dengan membuat website pemberitaan serta penentuan sumber daya yang ada. "Lalu perlahan kita ambil kesempatan di TV kabel dengan nama Lasantu TV," papar pria kelahiran Soppeng, 25 Maret 1981. Asri yang dalam 7 tahun lalu menetap di Jeddah yakni mulai tahun 2004 hingga 2012 karena bekerja di Misi Haji Indonesia, mengaku cukup terkesima dengan terbukanya kesempatan bisnis yang cukup besar di Jabodetabek, saat ia pulang ke Indonesia pertengahan 2012. Karenanya pada 2013, Asri langsung mendirikan PT Lasantu Sentosa yang memulai usaha di bisnis layanan transportasi umum yakni pertaksian sejak 2014.


Usahanya ini memperoleh dukungan penuh dari kerabat dan keluarga. Apalagi saat ini taksi Lasantu membuat terobosan yang dikenal dengan layanan taksi online bagi masyarakat. Terbukanya kesempatan bisnis di Jabodetabek membuat Asri bertambah yakin, PT Lasantu akan sanggup merintis ke bidang bisnis lainnya dalam waktu dekat ini. Apalagi mempunyai pengalaman di Jeddah selama 7 tahun, mulai dari mengurusi kargo jemaah haji, penerima jemaah, anggota tim perumahaan jemaah haji sampai menjadi pengawas katering bagi jemaah haji Indonesia di Tanah Suci, membuat jiwa bisnisnya makin kokoh.


"Oleh karena itu kami akan melebarkan usaha lainnya. Insya Allah akan mulai bisnis di bidang ticketing, money changer, rental mobil, property bahkan sudah ada rencana untuk usaha media massa," ujar Asri. Bagi orang lain, imbuh Asri, semua bidang bisnis yang akan menjadi target dirasa tidak berhubungan. Akan tetapi, kacamata bisnisnya menyatakan semua bidang usaha itu akan saling berhubungan. "Menurut saya, bidang usaha ini semua akan saling berhubungan dan mendukung," ujar putra ke 7 dari 8 bersaudara pasangan H Santu dan Komariah ini. Menurut Asri, dipilhnya bidang layanan transportasi taksi sebagai usaha awal bukan tanpa alasan.


Dari sinilah semuanya menjadi garis awal agar ia dapat merambah ke semua bidang bisnis yang diincarnya itu. "Untuk memulai semuanya, kami sengaja bermain di layanan angkutan umum Taksi Lasantu," papar Asri. Asri mengatakan Taksi Lasantu yang, beroperasi di Jabodetabek mulai akhir 2014 lalu kini mendapat sambutan luas dari masyarakat. Apalagi armada Taksi Lasantu dengan corak hijau muda dan putih, serta pengemudi yang mengenakan batik hijau dan peci, dikenal sebagai taksi online. Sebab sejak Kamis (15/10/2015) pekan lalu, aplikasi android Taksi Lasantu sudah tersedia di Google Store dan sudah bisa diunduh. Aplikasi ini untuk layanan pemesanan taksi Lasantu secara online.


"Pembuatan aplikasi android kami selesai Kamis lalu dan sudah langsung bisa diunduh atau digunakan masyarakat," ujar dia. Dengan ini, Asri berharap Taksi Lasantu dikenal oleh masyarakat sebagai taksi online dengan jargon 'taksi era digital dengan sentuhan ujung jari'.


Menurut Asri sebutan taksi online bagi Taksi Lasantu bukan hanya karena pemesanan bisa dilakukan dengan aplikasi android. Tetapi di setiap armada Taksi Lasantu, ada layanan wifi gratis dan pengisian batere smartphone gratis bagi penumpangnya. "Jadi dengan Taksi Lasantu, penumpang bisa berselancar gratis dengan internet di smartphonenya," ujar dia. Oleh karena itu Asri, menjamin setiap penumpang Taksi Lasantu akan merasa berada di mobil pribadinya sendiri. Selain semua layanan diatas Taksi Lasantu juga menawarkan umrah gratis bagi pelanggan setianya, juga bagi supir yang berprestasi. Umrah gratis bagi penumpang akan diberikan berdasarkan perhitungan sistem akumulasi poin sesuai ketentuan.


Siapa penumpang yang memenangkan umrah gratis ini akan ditentukan pertama kalinya pada Januari 2016 mendatang. "Program ini bentuk kepedulian perusahan untuk merealisasikan impian setiap muslim," ujar Asri. Sedangkan untuk pemberian umrah gratis bagi supir berprestasi, ujar Asri, pihaknya sudah meng-umrahkan satu orang sopir awal tahun 2015 lalu. "Kami harap ini memicu sopir lainnya untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan kami," ujar Asri. Walau baru memiliki 50 armada yang beroperasi di Jabodetabek, Taksi Lasantu yang berkantor utama di Bekasi ini, ujar Asri akan menambah jumlah armadanya ke depannya untuk memenuhi permintaan pelanggan mereka.