Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) dibuka melemah 0,28% atau 37 poin ke Rp13.154/USD pada perdagangan awal pekan ini, Senin (8/8/2016).

Sebelumnya, rupiah ditutup menguat 26 poin di harga Rp13.117/USD pada perdagangan di akhir pekan lalu, Jumat (5/8/2016).

Melansir data Yahoo Finance pada Senin (8/8/2016), mata uang Rupiah dibuka melemah tipis 1 poin ke posisi Rp13.121/USD. Rupiah hari ini diprediksi akan berada dikisaran Rp13.063-Rp13.161/USD.

Sedangkan menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah pada Senin ini diperkirakan Rp13.144/USD.

Sementara itu, indeks USD meningkat 0,08% pada level 96,271 terhadap sekeranjang mata uang dunia. Peningkatan ini berkat pengumuman laporan pekerjaan AS pada Jumat pekan lalu.

“Laporan pekerjaan AS yang menguat pada Jumat kemarin mengirim USD melonjak terhadap semua mata uang utama,“ ucap Kathy Lien, direktur strategi valuta asing di BK Asset Management kepada CNBC, senin (8/8/2016).

Dilansir Reuters, Senin (8/8/2016), USD naik 0,3% terhadap yen Jepang di level ¥102/USD, namun stabil terhadap EUR 1,10925/USD. Greenback menguat terhadap sekeranjang enam rival utama, berkat rilis data pekerja AS pada Juli yang meningkat menjadi 255.000, dimana banyak ekonom memprediksi hanya akan naik 180.000.

“Dolar tampaknya mendominasi untuk saat ini tapi setelah minggu ini, ada banyak ketidakpastian,“ kata Masafumi Yamamoto, kepala strategi mata uang untuk Mizuho Securities, dikutip dari Reuters.