Wall Street ‘Kinclong’ di Awal Pekan



( 2016-07-12 03:40:59 )

Bursa saham Wall Street di Amerika Serikat (AS) ditutup positif pada perdagangan Senin. Indeks S&P 500 mencetak rekor baru, akibat mulai naiknya data ekonomi dan menurunnya imbal hasil obligasi di AS, yang menyebabkan investor beralih ke pasar saham.

Indeks S&P 500 menyentuh rekor baru di 2.137,16, dari rekor sebelumnya 2.130,82 yang dicapainya pada 21 Mei 2015 lalu.

Meski begitu, para investor masih melihat seberapa besar daya tahan ekonomi AS menghadapi ekonomi global yang stagnan, serta keputusan Inggris keluar dari Uni Eropa.

"Imbal hasil obligasi tidak naik, dan kondisi ini membuat pasar saham menjadi positif. Itulah salah satu alasannya," kata Analis, Jim Paulsen, dilansir dari Reuters, Selasa (12.07.2016).

Pada perdagangan Senin (11.07.2016), indeks Dow Jones naik 80,19 poin (0,44%) ke 18.226,93. Indeks S&P 500 naik 7,26 poin (0,34%) ke 2.137,16. Indeks Nasdaq Composite naik 31,88 poin (0,64%) ke 4.988,64.

Ada sekitar 6,26 miliar lembar saham yang ditransaksikan. Di bawah rata-rata transaksi harian, sebanyak 7,84 miliar lembar dakam 20 hari terakhir.